4 Cara Hitung Laba Rugi Laporan Keuangan Perusahaan - OK BANK INDONESIA
Artikel Terbaru

4 Cara Hitung Laba Rugi Laporan Keuangan Perusahaan

03 Apr 2022

cara-menghitung-laba-rugi

Orang menghitung laba dan rugi

Laporan laba rugi adalah laporan penting dalam suatu perusahaan yang berguna untuk memperlihatkan pengeluaran, pendataan, serta laba rugi dalam periode waktu tertentu. Laporan ini sangat penting dibuat dengan benar, karena akan memberi tahu bagaimana keadaan perusahaan kepada para investor.

Laporan keuangan memang tidak hanya laporan laba rugi, tetapi laporan ini adalah laporan yang pertama kali dibuat dalam siklus akuntansi sebelum membuat laporan keuangan lainnya.

Oleh karena itu penting bagi Anda mengetahui cara menghitungnya dengan benar agar saat pembuatan, laporan yang dihasilkan adalah data yang akurat. Simak cara menghitung laba rugi di artikel ini. 

Mengenal Arti, Komponen dan Cara Menghitung Laba Rugi

Sebelum mulai melakukan perhitungan, Anda perlu mengetahui arti dari laba kotor dan laba bersih serta komponen yang ada dalam laporan ini. Dengan memahami arti beserta komponen yang ada, Anda akan lebih mudah menyusunnya di kemudian hari. 

Arti Laba Kotor dan Laba Bersih

Laba kotor atau gross profit adalah seluruh jumlah penjualan bersih yang dikurangi dengan harga pokok penjualan (HPP). Dengan kata lain laba kotor adalah hasil pendapatan yang tersisa dari biaya produksi. Laba bersih atau net profit adalah seluruh penghasilan yang sudah dikurangi dengan total biaya lainnya di luar HPP. 

Baca juga: Pahami Cara Mengecek Riwayat Kredit

Komponen Laporan Laba Rugi

Dalam membuat laporan laba rugi, ada beberapa komponen yang perlu Anda tahu. 

1. Pendapatan

Pendapatan adalah nilai aktiva yang membuat nilai modal bisnis Anda bertambah. Terdapat dua jenis pendapatan yaitu pendapatan usaha dan pendapatan di luar usaha (bunga). 

2. Beban

Beban adalah semua biaya operasional perusahaan yang dikeluarkan untuk mendapatkan keuntungan. Beban terbagi menjadi dua yaitu beban usaha dan beban di luar usaha.

3. Beban Penjualan

Beban penjualan adalah beban usaha operasional agar penjualan dapat dilakukan. Misalnya biaya untuk iklan, gaji pegawai, dan lain sebagainya.

4. Biaya Umum dan Administrasi

Biaya umum dan administrasi adalah biaya lainnya yang tidak tertulis dalam beban penjualan. Misalnya biaya izin usaha, biaya sewa, dan biaya surat menyurat. 

Baca juga: 5 Cara Membuat Business Plan yang Baik dan Benar

Menghitung Laba Rugi

Laporan laba rugi memiliki beberapa rumus yang perlu dimengerti. Untuk menghitung dengan benar, Anda perlu mengetahui rumus-rumus yang digunakan. Semua rumus yang dibutuhkan dalam membuat laporan laba rugi adalah sebagai berikut. 

1. Rumus Harga Pokok Penjualan (HPP)

Harga pokok penjualan = persediaan awal - pembelian bersih - persediaan akhir.

2. Rumus Penjualan Bersih

Penjualan bersih = penjualan - potongan penjualan - return penjualan.

3. Rumus Laba Kotor

Laba kotor = penjualan bersih - harga pokok penjualan

4. Rumus Laba Bersih

Laba bersih = laba kotor - beban usaha (biaya operasional + biaya non operasional)

Baca juga: Cara Memulai Usaha dari Nol Tanpa Modal Hingga Jadi Sukses

Beberapa Konsep Laporan Laba Rugi yang Perlu Diingat

Konsep-konsep berikut ini akan menjadi panduan Anda dalam mengetahui keadaan perusahaan, oleh karena itu cobalah memahami konsep-konsepnya. 

  1. Saat biaya yang tertera lebih kecil dari penerimaan, maka nilai tersebut adalah laba atau keuntungan yang didapat. 
  2. Saat biaya yang tertera lebih besar dari penerimaan, maka nilai tersebut adalah rugi. 
  3. Saat biaya operasional sama dengan biaya penerimaan, maka akan terjadi Break Even Point atau konsep impas. Rumusnya adalah sebagai berikut.

L= TR - TC

Sebagai keterangan:

  • L = laba/rugi 
  • TR =  penerimaan total
  • TC =  pengeluaran (biaya total)
  • Ketika hasil “L” negatif, perusahaan sedang dalam kondisi merugi dan perlu melakukan tindakan dan pengambilan keputusan yang tepat.
  • Ketika hasil “L” positif maka perusahaan sedang mendapat keuntungan. 
  • Ketika hasil “0”, maka perusahaan tidak merugi dan tidak untung. 

Demikian cara menghitung laba rugi dalam laporan keuangan. Demi pencatatan keuangan perusahaan yang lebih rapi dan bisa diatur, Anda bisa membuka rekening bisnis di OK BANK.

Rekening perusahaan di OK BANK memberikan Anda fasilitas untuk mencari seluruh informasi transaksi yang dilakukan, sehingga semua pencatatan keuangan bisa dilakukan dengan mudah dan tepat. Semua informasi yang Anda butuhkan mengenai layanan ini bisa didapat dalam website OK BANK.

cara-menghitung-laba-rugi
Orang menghitung laba dan rugi